Setahun lebih Pandemi Covid-19 melanda dunia ini. Banyak hal yang tidak bisa dilakukan dengan bebas oleh banyak orang.

Salah satunya melakukan perjalanan ke luar negeri. Selama ini belum banyak tempat yang diketahui untuk dijadikan tempat wisata.






CASA Indonesia memberikan salah satu rekomendasi destinasi menarik untuk dikunjungi setelah pandemi ini berlalu. Tempat tersebut bernama Kuil Thean Hou berada di Kuala Lumpur, Malaysia.




Kuil Thean Hou merupakan salah satu Kuil Buddha tertua dan terbesar di Asia Tenggara. Bangunan bertingkat 6 ini berdiri sekitar tahun 1987.

Resmi dibuka untuk umum pada tahun 1989. Kuil ini terletak di atas bukit Robson Kuala Lumpur, tepatnya di Persiaran Indah, Taman persiaran Desa, Kuala Lumpur, Malaysia.




Konsep arsitektur bangunan ini menjadi keunikan tersendiri bagi para wisatawan. Gaya kontemporer modern diaplikasikan dengan perpaduan ornamen tradisional yang indah dan otentik.




Tidak kalah menariknya setiap sudut interior bangunan menjadi ciri khas bangunan kuil. Pada area pintu masuk disambut dengan kemegahan bangunan.


Baca juga, Wisata Religi di 5 Gereja Indonesia Tertua


Perpaduan berbagai macam ukiran ornamen terdapat pada plafon. Hiasan lampion segi enam dan banyak pilar berukuran besar berwarna merah dengan tulisan mandarin.




Kuil ini memiliki area yang sangat luas, dimana area tersebut menjadi tempat ibadah umat Buddha dengan koridor di sekeliling.

Ukiran ornamen 3D naga pada pilar area ibadah yang memiliki makna simbol tersendiri.




Desain interior yang dihadirkan pada area ibadah merupakan perpaduan budaya Tiongkok dengan budaya India. Detail motif ukiran yang diterapkan sangat megah dan artistik.

Kombinasi warna yang diaplikasikan membuat para wisatawan menjadi lebih khusyuk pada saat beribadah.




Hiasan lampion kuning dan merah terbentang dari arah Utara ke Selatan bangunan. Pada area samping koridor terdapat lubang dinding berukuran besar dengan ukiran ornaman Tiongkok.

Ornamen melingkar ini menjadi penghubung dari area koridor ke area outdoor bagian belakang.






Atap arsitektur bangunan ini berbentuk melengkung dengan ujung yang runcing. Motif ukiran-ukiran yang digunakan sangat detail. Warna merah, emas, dan hijau menjadi warna dominan pada bangunan kuil.


Baca juga, Tempat Liburan Outdoor yang Anak Akan Suka


Bagian ujung atas atap terdapat patung keramik hewan mitologi Tiongkok yaitu naga, dan kilin.




Para wisatawan akan dimanjakan oleh banyaknya ornamen Tiongkok sangat detail. Di dinding balkon terdapat elemen ukiran hewan mitologi naga dan burung hong. dengan kombinasi ornamen kecil lainnya.




Bagian area belakang Kuil terdapat patung Kekaisaran Tiongkok berjumlah sekitar 28 patung yang ditata secara rapi. Adanya satu tempat seperti bentuk kontainer atau peti kemas yang dilengkapi dengan barang-barang antik.

Tempat tersebut menggambarkan sebagai mata pencaharian masyarakat Malaysia di masa lampau.




Tempat ini sering dijadikan spot foto bagi wisatawan yang datang berkunjung. Konsep bangunan Kuil inilah yang memiliki nilai perpaduan kebudayaan antara Tiongkok dan India.

Perpaduan budaya tersebut membentuk karakteristik yang indah dan beragam pada bangunan Kuil Thean Hou.


Teks dan foto oleh: Anne Tjahjono (Mahasiswi Jurusan Desain Interior, Universitas Kristen Petra)