Bunga krisan atau dalam bahasa Indonesia disebut sebagai bunga seruni.
Bunga seruni, bunga krisan atau bunga krisantemum adalah bunga cantik yang sering ditanam sebagai tanaman hias.
Bunga ini tersebar di Eropa dan Asia sehingga tanaman ini dapat tumbuh di iklim tropis seperti Indonesia. Beberapa daerah juga sudah membudayakan bunga yang satu ini seperti Cianjur, Bandung Barat, Semarang, Wonosobo dan Malang.
Tak hanya kelopaknya saja yang indah, bunga ini juga mempunyai bunga yang harum. Maka tak heran apabila sering digunakan sebagai karangan bunga dan hiasan dalam ruangan. Bahkan beberapa orang mengolahnya untuk dijadikan teh.
Menurut informasi teh bunga krisan ini memiliki kandungan yang beragam, seperti vitamin A, vitamin C, folat, protein, zat besi serta magnesium.
Adapun beberapa manfaat bunga krisan sebagai berikut: menjaga kekebalan tubuh, menurunkan demam, membersihkan racun, menurunkan kolesterol dan meringankan sakit kepala.
Simak aneka jenis bunga krisan yang cantik dibawah ini.
Bunga krisan ini memiliki 2 jenis yang familiar yaitu Chrysanthemum Inodorum dan Chrysantemum Maximum.
Chrysanthemum Inodorum memiliki bunga yang besar dan kelopak bunga yang lebar. Tinggi tanaman ini sekitar 35 cm dari atas tanah.
Lalu ada bunga Chrysantemum Maximum, jenis ini memiliki kelopak bunga yang lebih besar dengan warna putih pada kelopak dan bagian inti yang berwarna kuning.
Dengan nama latin Chrysanthemum Segetum, bunga ini memiliki warna kuning terang serta sedikit kuning gelap pada area dalam. Selanjutnya ada bunga krisan pom pom (Chrysanthemum Pompoms) yaitu bunga cantik berbentuk bulat utuh berwarna kuning yang mirip pom pom.
Selanjutnya ada bunga Chrysanthemum Carinatum. Bunga ini memiliki kelopak yang lebih beragam, tiap tangkainya memiliki kombinasi warna yang unik dan berbeda seperti merah, kuning, putih, oranye dan pink.
Bunga krisan ini memiliki banyak sekali jenisnya, salah satunya adalah Chrysanthemum Koreanum. Ciri-ciri dari jenis ini adalah memiliki banyak cabang di setiap pohonnya, sehingga tak kadang sering bertumpukan satu sama lain. Ukuran bunga ini jauh lebih kecil dari yang lain, namun memiliki warna yang lebih variatif.
Betapa cantik dan menarik bukan?
Apakah Anda tertarik untuk memelihara bunga yang satu ini. Tidak perlu khawatir berikut ini ada 2 jenis merawat bunga krisan berdasarkan tempat pemeliharaannya:
a. Bunga Krisan di Luar Rumah
Perawatan yang perlu dilakukan adalah penyiraman pada pagi hari. Hindari bagian daun dan bunga karena akan menjadi basah sehingga tidak tahan lama. Penyinaran matahari diusahakan terpapar selama 6-8 jam/hari. Tak lupa lakukan pemupukan sesekali dalam sebulan.
b. Bunga Krisan untuk Hiasan di Dalam Rumah
Sebagai elemen dekorasi penghias rumah, bunga krisan ini bisa Anda letakan pada ruang tamu dan kamar tidur. Aromanya yang harum akan menenangkan dan membuat Anda nyaman beristirahat. Cara perawatannya adalah lakukan penyiraman tanaman pada pot ketika tanah sudah mulai kering, pemberian air secukupnya saja karena batang bunga mudah membusuk.
Sedangkan perawatan bunga krisan yang dipetik adalah meletakan pada gelas/ vas bunga lalu diberi air. Hiasan bunga ini sifatnya sementara jadi apabila sudah layu maka bunga tersebut perlu diganti yang baru, biasanya hanya bertahan 3-5 hari saja.