Tepat 18 Juli 2020 pagi waktu setempat, kebakaran melanda katedral Saint Pierre & Saint Paul of Nantes, atau yang disingkat Katedral Nantes.
Menurut keterangan otoritas setempat, api yang melahap katedral di Prancis ini muncul dari tiga titik dan kemungkinan besar, "disengaja".
Kerugiannya pun tidak main-main, satu grand organ berusia bersejarah dari abad ke-19 rusak termasuk kaca patri yang menghiasi katedral ini.
Lalu apa lagi fakta-fakta terkait Katedral Nantes yang bisa ditemukan? berikut penelusurannya dari CASA Indonesia.
Katedral Nantes dibangun pada 14 April 1434 dengan dikepalai oleh arsitek Guillaume de Damartin yang lalu dilanjutkan oleh Mathurin Rodier.
Baca juga: 5 Fakta Hagia Sophia, Katedral yang Diubah jadi Masjid
Abad 12 hingga 16 memang menjadi era di mana gaya arsitektur Gothic banyak digunakan.
Gaya arsitektur yang datang dari Eropa ini juga muncul pada bangunan Katedral Nantes yang khas lewat penggunaan gothic arch berbentuk segitiga dan ornamen masonry yang detail dan delicate.
Dari 1434 hingga 1891, pembangunan Katedral Nantes dibagi ke dalam 5 tahap.
Salah satu tahap yang paling penting adalah pembangunan koridor utama dengan struktur ceiling melengkung yang biasa disebut nave setinggi 37,5 meter.
Makam dari Francois II, Duke of Brittany dan istrinya, Marguerite de Foix merupakan salah satu daya tarik wisata dari Katedral Nantes.
Baca juga: Monumen Ikonis Jepang Terancam Hilang Akibat Covid-19
Makam yang menjadi karya pemahat Michael Colombe dan arsitek Jean Perreal dibangun dari 1502-1507.
Karya mereka berupa patung pasangan yang sedang tidur bersedekap dan dikeliling oleh malaikat dianggap sebagai salah satu maha karya pahatan Prancis.
Meski terkesan gelap dari luar, interior katedral yang luas ini tetap mendapatkan pencahayaan yang cukup melalui kaca patri warna-warni seluas 500 meter persegi.