Segala hal tentang Prancis memang selalu menarik untuk dipelajari. Mulai dari bahasanya, seninya, hingga desain huniannya.
Rumah bergaya Perancis biasanya menghadirkan kesan artsy dan elegan. Dikutip dari laman My Domaine, rumah gaya Prancis, juga disebut rumah provinsi Prancis, adalah rumah dengan material batu, bata, atau plesteran dengan atap curam dan jendela besar. Seringkali, rumah gaya Prancis juga menampilkan courtyard gardens, gerbang besi, dan jalur kerikil.
Secara keseluruhan, tampilan rustic dan country homes style dengan sentuhan artsy didalamnya inilah yang menjadi daya tarik rumah gaya Prancis.
Nah, inilah yang perlu Anda ketahui tentang rumah bergaya Prancis. Simak!
Masih diambil dari laman yang sama dengan sebelumnya, menurut Susan Spath, seorang arsitek dan desainer interior di San Dieogo, CA, istilah rumah bergaya Prancis biasanya mengacu pada karakteristik rumah pedesaan Prancis (French countryside home), juga disebut sebagai rumah provinsi Prancis (French provincial home), yang menyeimbangkan desain klasik pedesaan yang santai dan kontemporer. Lebih lanjut Spath menjelaskan bahwa umumnya, rumah bergaya Prancis memiliki ruang makan, sudut sarapan (breakfast nook), ruang tamu, ruang keluarga, dapur, dan tentu saja beberapa kamar tidur.
Seperti yang sudah jelaskan sebelumnya, hunian Prancis adalah rumah dari material batu, bata, atau plesteran, yang sering kali mencakup atap yang curam, serta pintu dan jendela besar melengkung.
Rumah-rumah bergaya Prancis ini, kata Spath, sering menampilkan courtyard gardens yang dihiasi oleh tanaman khas seperti rose bushes, hydrangea, lavender, atau bahkan topiary art dan creeping ivy.
Sementara itu, pada bagian interior rumah bergaya Prancis biasanya dilengkapi dengan lantai parket—seringnya ditata dalam pola chevron atau herringbone. Juga, langit-langit tinggi dengan pintu tinggi dan jendela besar yang memberikan pencahayaan alami ke dalam rumah.
Selanjutnya, warna populer untuk desain hunian bergaya Prancis berada pada spektrum putih, abu-abu, krem, blushes, dan light blue. Ditambah dengan aksen warna emas kuningan, hijau emerald, ruby red, amethyst purple, atau citrine yellow pada sofa, bantal, tempat lilin, cermin antik, atau lampu, yang akan semakin menguatkan kesan hunian dengan gaya ini. Aksen warna-warna ini bisa menghadikan kesan hangat ketika dikombinasikan dengan warna-warna putih atau krem di seluruh rumah.
Elemen umum lainnya di rumah bergaya provinsi Prancis adalah penggunaan besi tempa, misalnya saja, untuk railing tangga, low-hanging chandelier, floor lamp, atau tempat lilin. Penggunaan besi tempa akan menguatkan kesan pada hunian bergaya Prancis.
Satu lagi ciri khas dari rumah gaya Prancis yakni penggunaan furnitur klasik, seperti sofa-sofa besar, ranjang megah, dan armoire (lemari ala Prancis), yang memiliki bentuk cabriole legs pada furniturnya.
Dikutip dari laman Home to Love, cabriole legs muncul pada furniture Prancis pada awal abad ke-18, dan kini menjadi salah satu ciri khas furnitur bergaya Prancis yang paling umum.
Cornice ornamen juga biasa Anda temukan pada hunian bergaya provinsi Prancis. Ini adalah ornamen dekoratif yang biasanya diletakkan secara horizontal pada bagian atas jendela, pintu, atau sepanjang bagian atas dinding interior. Cornice berfungsi sebagai hiasan yang membuat interior dan gaya rumah terkesan mewah dan elegan.
Orang Perancis sepertinya juga sangat menyukai nuansa alam pada interior rumahnya, yang membuat tanaman hias dalam ruangan (indoor plant) menjadi salah satu elemen dekorasi interior favorit pada hunian bergaya Prancis. Serta, elemen dekorasi sculptural, seperti busts dan statues, dan vintage art, yang akan menambah kesan artsy pada hunian gaya Prancis.
(Teaser: Carolyn from My Chic Obsession / mychicobsession.com)