Merek kopi ternama asal Jepang, % Arabica, melakukan ekspansi dengan membuka toko pertamanya di Bali, kota yang menjadi salah satu destinasi liburan terlaris di Nusantara. Mengingat kesuksesannya dalam pembukaan ketiga gerai di berbagai titik di Indonesia pada 2021. % Arabica, akhirnya memutuskan membuka gerai ini untuk umum pada Sabtu, tanggal 20 Agustus 2022 di Beachwalk di Jalan Pantai Kuta, Bali yang menjadi gerai terbesar dari % Arabica sendiri.
Ekspanasasi gerai % Arabica di Bali ini merupakan bentuk dari lanjutan dari kesuksesan beberapa gerainya yang di Jakarta bersama manajemen Grup Ateria. tiga gerai di ibu kota Indonesia yakni di Central Park Mall, Astha District 8, dan Plaza Indonesia Dalam waktu kurang dari satu tahun, % Arabica dan Ateria Group berhasil membuka gerainya, tidak hanya membuka, melainkan % Arabica menjadi salah satu narasujmber dalam acara terdebut, sehingga tidak hanya membuka, namun meramaikan hingga memberikan pelayanan terbaik untuk customer.
"Misi kami adalah untuk mengembangkan merek dagang di wilayah-wilayah yang unik dengan budaya menarik di seluruh dunia. Dan Bali, tanpa diragukan lagi, telah dikenal di dunia internasional sebagai destinasi yang unik dengan budaya yang indah. % Arabica Bali Kuta Beachwalk adalah gerai ke-122 kami di dunia," ujar, Kenneth Shoji. "Kami berharap dengan ‘See The World Through Coffee’ kami bisa menggabungkan budaya Bali dengan identitas merek % Arabica. Kami sangat bangga memperkenalkan keahlian dari merek kami, kopi berkualitas tinggi yang sederhana, abadi dan nikmat, layanan penuh perhatian, dan keindahan Jepang kepada Pulau Dewata,” lanjutnya.
% Arabica Bali, terletak pada titik paling hits dan ramai pengunjung di kawasan Pulau Dewata, tepatnya di area Beachwalk di Jalan Pantai Kuta. % Arabica tentu saja kembali mempercayakan desain interior dan arsitektur asal Jepang kelas atas kepada no.10 dari NOMURA Co., Ltd., untuk memberikan desain toko dengan nuansa mewah dan elegan. Untuk gerai keempatnya ini, % Arabica menjalin kolaborasi dengan desainer Nao Kameda dengan menyuguhkan konsep desain interior khas Bali. Dia menggunakan 122 bantalan rel kereta api khas Indonesia untuk membangun lantai panggung yang terintegrasi dengan tempat duduk sofa, diatur rapi dari depan hingga ke belakang.
Bar khasnya yang berbentuk setengah lingkaran, diposisikan di depan cermin besar guna menciptakan ilusi sebuah lingkaran besar. Sementara bangku Corian berbentuk % yang ikonis dipasang di tengah toko lengkap dengan lampu gantung Chemex raksasa bermotif rotan di atasnya. Toko ini juga menawarkan area tempat duduk luar ruangan bergaya daybed bagi pelanggan menikmati kopi khas % Arabica menatap pemandangan laut.
Sebagai merek kelas dunia, % Arabica tentu sangat percaya bahwa langkah kecil dampak berdampak besar bagi lingkungan sekitar. Salah satu langkah kecil yang dapat % Arabica Bali Kuta Beachwalk ambil adalah gerai % Arabica pertama di dunia yang tidak menggunakan gelas plastik. Penerapan ini dimulai di Bali hingga nantinya setiap gerai % Arabica di dunia akan mengeliminasi penggunaan gelas plastik. % Arabica bertujuan untuk menumbuhkan lingkungan yang lebih berkelanjutan dan budaya pecinta kopi yang bertanggung jawab atas lingkungan di seluruh dunia.
% Arabica Bali Kuta Beachwalk memiliki misi untuk memimpin gerakan kopi gelombang ketiga di Bali. Cabang ini memiliki alat pemanggang biji kopi Tornado King kecil sendiri, yang merupakan peralatan utama di % cabang Arabika di seluruh dunia. Dengan Tornado King, barista terlatih dapat membantu pelanggan memilih salah satu biji kopi terbaik dari seluruh dunia dan memanggang kopi sesuai keinginan pelanggan. Pelanggan kemudian dapat mengemas dan menjual % produk Arabika dengan biji kopi yang baru dipanggang untuk dibawa pulang.