Renovasi Lapangan Banteng yang selesai pada tahun 2018, menambah kebutuhan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di Jakarta. Ruang publik yang terletak di Jakarta Pusat tersebut tidak hanya diperuntukkan untuk aktivitas jasmani saja, meskipun memang tersedia kompleks yang didedikasikan sebagai sarana olahraga di sana, namun banyak hal menarik yang bisa Anda lakukan di sana.


Berikut adalah fakta-fakta menarik yang Anda bisa temui ketika berkunjung ke Lapangan Banteng.


Denah revitalisasi Lapangan Banteng

Denah revitalisasi Lapangan Banteng / Han Awal & Partners


1. Ada pertunjukkan air mancur menari


Official Lapangan Banteng / @togaohtoga


Jika Anda mengunjungi Lapangan Banteng di akhir pekan, pastikan tidak melewatkan pertunjukan air mancur menari. Dihiasi oleh LED warna-warni, pertunjukkan ini memiliki durasi selama 15 menit dan mulai pada pukul 18.30, 19.30, serta 20.30.


2. Lagu-lagu nasional mengiringi pertunjukan air mancur


Taman Favorit! Fakta Menarik Mengenai Lapangan Banteng


Pertunjukkan air mancur di Lapangan Banteng juga diiringi dengan lagu-lagu nasional, seperti Satu Nusa Satu Bangsa, Bagimu Negeri, Indonesia Pusaka, dan Tanah Airku. Selain itu, lagu Yamko Rambe Yamko dan medley Surilang, Jali-Jali, dan Ondel-Ondel juga dimainkan sebagai pendamping air mancur menari.


3. Kutipan pidato Bung Karno terukir di dinding


Kutipan pidato Bung Karno di lapangan banteng


Pada dinding pembatas zona monumen dan zona olahraga, terdapat kutipan-kutipan Presiden RI pertama, Ir. Soekarno. Kutipan tersebut meliputi event-event seperti pidato proklamasi, deklarasi Djuanda, serta petikan Bung Karno mengenai pembebasan Irian Barat dari Australia.


Baca juga: Setelah 28 Tahun! Fakta Unik Tentang Patung GWK Bali


4. Berbentuk seperti penggaris busur


lapangan banteng Berbentuk seperti penggaris busur


Jika dilihat dari ketinggian, area Monumen Pembebasan Irian Barat di Lapangan Banteng memiliki bentuk yang unik, yakni seperti penggaris busur. Bentuk tersebut dapat terlihat jika Anda menjadikan zona olahraga menjadi batas lurusnya.




5. Merupakan proyek “tiga zaman”



Official Lapangan Banteng / @anthonyskipy


Proyek revitalisasi Lapangan Banteng yang dikerjakan oleh Han Awal & Partners ini memakan waktu selama tiga zaman kepemimpinan gubernur DKI Jakarta. Dicanangkan pada era Joko Widodo, dimulai saat Basuki Tjahaja Purnama menjabat, dan selesai saat Anies Baswedan memimpin.


Baca juga: Pasti Seru! 16 Tempat Wisata Anak di Jakarta yang Asyik


6. Dipenuhi drone


tampak lapangan banteng dari atas drone


Tidak hanya favorit menjadi tempat berolahraga, Lapangan Banteng juga menjadi spot menarik untuk lakukan drone photography di Jakarta. Letaknya di tengah-tengah bangunan bersejarah seperti Katedral dan Masjid Istiqlal dan jauh dari gedung pencakar langit menghasilkan jepretan yang ikonik.


7. Fountain dengan ukiran Papua


Fountain ukiran khas Papua

Fountain ukiran khas Papua / Raisa B. Ranti


Dengan adanya Monumen Pembebasan Irian Barat di Lapangan Banteng sebagai pengingat perjuangan bangsa, di area taman berdiri beberapa fountain dengan ukiran khas Papua sebagai persembahan bahwa monumen ini memang ditujukkan untuk saudara-saudara di ujung Timur sana.


8. Golden Hours



@pertemanansehat


Waktu yang tepat untuk rekreasi dan relaksasi di Lapangan Banteng adalah pada sore hari menjelang petang. Sekitar jam empat sore, Anda bisa lakukan kegiatan, seperti jogging, berfoto, atau sekadar menghirup udara segar tanpa perlu merasakan teriknya sinar matahari Ibukota.



Foto: Paskalis Khrisno Ayodyantoro / Han Awal & Partners