-
Kenali 9 Jenis Tanaman yang Tumbuh Tanpa Sinar Matahari
Belakangan ini, banyak masyarakat yang menggandrungi hobi bercocok tanam dan memelihara tanaman hias. Apakah Anda salah satu dari bagian yang baru memulai hobi ini? Jika ya, Anda pasti memiliki berbagai pertanyaan dan pertimbangan dalam memelihara tanaman. Terutama bagi Anda yang ingin memelihara tanaman indoor.
Sinar matahari merupakan hal yang penting bagi tanaman. Minim cahaya sering kali menjadi salah satu faktor tanaman tidak tumbuh dengan baik. Kebanyakan tanaman akan membutuhkan sinar matahari yang cenderung terang untuk melakukan fotosintesis. Namun, ternyata ada, lho, beberapa jenis tanaman yang membutuhkan sedikit sinar matahari, bahkan tanaman yang tidak perlu sinar matahari! Tanaman hias di bawah ini dapat Anda manfaatkan sebagai tanaman indoor di rumah Anda. Yuk, simak tanaman-tanaman berikut!
1. Sansevieria
Sansevieria atau yang sering dijuluki sebagai tanaman lidah mertua ini memiliki tampilan corak kuning pada daun yang berwarna hijau tua serta bentuk daun yang tegak memanjang, serta runcing di ujung daunnya.
Tanaman Lidah Mertua / anselandivy.com
Selain terkenal dengan keindahannya, ternyata tanaman ini memiliki ketahanan yang sangat tinggi seperti jenis tanaman sukulen. Anda tidak perlu menyimpannya di bawah sinar matahari langsung, cukup letakkan di area yang teduh dan siram satu hingga dua kali seminggu. Tanaman ini mudah beradaptasi dengan berbagai suhu dan kelembaban, termasuk ruangan ber-AC. Cocok untuk tanaman hias indoor!
2. Karet Kebo
Siapa yang pernah melihat tanaman yang satu ini? Tanaman ini cukup populer belakangan ini karena bentuknya yang unik dan dapat dijadikan tanaman hias yang mudah dirawat. Dalam ukuran aslinya, tanaman karet kebo dapat menjulang hingga puluhan meter, namun untuk pemeliharaan di rumah Anda hanya perlu memangkas tanaman ini secara berkala.
Karet Kebo / Beards & Daisies
Tanaman ini menyukai cahaya yang cenderung redup dan jauh dari paparan sinar matahari langsung karena daunnya akan mudah layu jika disimpan terlalu lama di bawah sinar matahari. Anda juga tidak perlu menyiram tanaman ini terlalu sering, cukup dua hingga tiga hari sekali saja.
3. Lidah Buaya
Tanaman populer yang sering disebut juga sebagai Aloe vera ini sudah terkenal akan khasiat daging tanamannya. Selain itu, bentuknya yang unik dengan batang memanjang dan bergerigi membuat tanaman ini sangat khas dan mudah dikenali.
Aloe Vera / Waitrose Garden
Tapi tahukah Anda jika tanaman ini memiliki manfaat sebagai pembersih udara dari formalin dan kandungan kimia lain di udara? Tanaman ini cocok untuk disimpan di dalam ruangan sebagai air purifier alami. Selain itu, merawatnya pun tidaklah sulit, Anda hanya perlu menyimpannya di tempat yang cukup lembab dengan frekuensi penyiraman minimal satu minggu sekali.
Baca juga: Tanaman Hias Apa yang Cocok di Dalam Rumah?
4. Sirih Gading
Tanaman hias yang satu ini menjadi favorit bagi para penggemar tanaman hias karena bentuk daunnya yang unik melebar seperti bentuk hati dengan batang yang merambat. Selain karena bentuk daunnya, sirih gading juga sering kali digunakan sebagai tanaman hias di dalam rumah karena kemampuan adaptasi lingkungannya yang sangat kuat.
Sirih Gading / Line Today
Tanaman ini dapat tumbuh walaupun Anda memotong batangnya dan menyimpannya di media tanam atau pot air, dengan metode tersebut sirih gading akan tumbuh dengan mudah. Selain itu, tanaman hias yang satu ini juga tidak manja dengan cahaya matahari. Ia dapat tumbuh di area yang tak terpapar sinar matahari sekalipun. Luar biasa, ya?
5. Spider Plant
Spider Plant? Ya! Dari bentuknya yang sesuai dengan namanya, tanaman ini memiliki daun yang rimbun dan memanjang layaknya kaki laba-laba. Tanaman hias ini sangat mudah dipelihara dan pertumbuhan yang cepat menjadi pilihan para pecinta tanaman dalam memelihara spider plant ini.
Spider Plant / Crocus
Tanaman yang dapat menyerap racun dan membersihkan udara ini ternyata tumbuh dengan baik di bawah pencahayaan yang relatif redup atau tidak terkena paparan sinar matahari secara langsung. Karenanya tanaman ini sering dijumpai di dalam rumah dan cocok ditempatkan di kamar mandi.
6. Peace Lily
Tanaman hias yang satu ini sering disebut juga sebagai lili perdamaian. Bentuk daunnya yang memiliki guratan-guratan yang khas dengan bentuk bunga yang mekar berwarna putih. Tanaman hias ini memiliki banyak manfaat, salah satu manfaat terbesarnya adalah sebagai anti-polutan sehingga cocok disimpan di dalam rumah.
Peace Lily / Veldkamp's Flowers
Cara merawatnya pun mudah. Anda hanya perlu menyimpan tanaman ini di tempat yang tidak terpapar sinar matahari langsung dan rutin menyiramnya dua hari sekali dengan intensitas air yang relatif rendah karena jika terlalu lembab dapat menyebabkan akar cepat membusuk. Penting untuk diperhatikan juga, peace lily merupakan tanaman yang berbahaya bagi anjing dan kucing, sehingga Anda harus memastikan tanaman ini tidak termakan oleh peliharaan Anda, ya!
7. Cocor Bebek
Bagi Anda penggemar tanaman hias pasti sudah tidak asing dengan tanaman yang satu ini. Tanaman hias cocor bebek memiliki tampilan yang cantik dengan bunga merah muda yang rimbun ketika mekar. Selain kecantikannya, cocor bebek ternyata memiliki segudang manfaat salah satunya adalah melegakan pernapasan sehingga tanaman ini sangat cocok untuk disimpan di dalam rumah.
Cocor Bebek / Karitani
Perawatannya juga mudah, Anda hanya perlu menyiram tanaman cocor bebek secara berkala menggunakan semprotan atau bottle spray dua hingga tiga hari sekali. Tanaman ini juga tidak perlu diletakkan di bawah paparan sinar matahari langsung, sehingga sangat aman dan cocok sebagai tanaman indoor.
Baca juga: 7 Hal Penting untuk Merawat Tanaman di Dalam Ruangan
8. Asparagus Fern
Tanaman yang termasuk kedalam keluarga liliaceae ini merupakan tanaman yang sering dijadikan pilihan sebagai tanaman indoor. Bentuk daunnya yang unik bercabang-cabang dengan daun yang sangat kecil membuat tampilan tanaman hias yang satu ini menarik untuk disimpan di dalam rumah.
Asparagus Fern / Crocus
Jika Anda tertarik memelihara asparagus fern, Anda perlu memperhatikan ruang tumbuhnya. Karena daunnya yang rimbun serta pertumbuhannya yang relatif cepat, tanaman ini membutuhkan ruang dan pot berukuran sedang. Ketika tanaman ini tumbuh dengan baik, daun-daun kecil tersebut akan mengembang dengan indah!
9. Calathea
Calathea merupakan salah satu tanaman hias indoor yang bisa menjadi pilihan yang tepat untuk hunian Anda. Tanaman ini tumbuh dengan baik di tempat yang sejuk dan teduh, namun memiliki persyaratan suhu mulai dari 13 derajat celcius yang harus dipertahankan. Tanaman ini akan lebih bagus jika penyiraman dilakukan secara teratur.
Penyiraman juga harus disesuaikan dengan suhu ruangan Anda. Jika suhu ruangan Anda termasuk rendah dan hanya terkena sedikit bahkan tidak ada paparan sinar matahari, alangkah lebih baik penyiraman dilakukan lebih jarang.
10. Tanaman Sukulen
Sukulen atau succulent menjadi tanaman yang digemari oleh masyarakat karena bentuknya yang unik dan mungil. Kelompok tanaman sukulen sebenarnya adalah jenis tanaman yang dapat tumbuh dengan perawatan rendah, kebutuhan sinar matahari yang rendah dan kebutuhan kadar air yang rendah pula. Tak ayal tanaman ini menjadi favorit bagi para pemula untuk memelihara tanaman hias.
Succulent / Gardening Know How
Berikut beberapa inspirasi tanaman sukulen yang bisa Anda pilih sebagai tanaman hias di dalam rumah Anda!
Burro’s tail
Burro's Tail / CB 2
Echeveria
Echeveria / Our House Plants
Bunny cactus
Bunny Cactus / DIYS
Baca juga: Manfaat Tanaman Kaktus Hias dan Cara Merawatnya
String of Pearls
String of Pearls / etsy.com
Roseum
Roseum / Orami
Jade Plant
Jade Plant / HGTV
Ball Cactus
Ball Cactus / DIYS
Zebra Succulent
Zebra Succulent / Succulent Box
Dari beberapa tanaman hias di atas, mana yang menjadi favorit Anda untuk dipelihara di dalam hunian? Apapun pilihan Anda, ketahuilah cara merawat tiap jenis tanaman karena setiap tanaman membutuhkan perawatan yang berbeda. Hadirnya tanaman di dalam hunian memang dapat memberi berbagai manfaat, namun tetap jaga kesehatan tanaman-tanaman Anda di rumah, ya!
Foto teaser: Yahoo Finance
Teks oleh: Atsmara Tsaniya
-