Mudah Ditiru! 11 Tips Penting Desain Mini Bar di Dapur

Apa yang Anda lakukan saat bersantai di rumah?

Bagi sebagian orang, ada yang memilih untuk mendengarkan lagu, membaca buku yang sudah lama terabaikan, ataupun mengerjakan keterampilan tangan. Bersamaan dengan kampanye #dirumahaja, semakin banyak orang yang mengeksplorasi hobi bersifat domestik untuk menghabiskan waktu di rumah

Baca juga,  #Dirumahaja Sambil Main Lego? Ternyata Ini Bisa Dimakan

Ada pula sebagian orang yang menikmati segelas minum untuk cooling down sang otak usai produktif bekerja di rumah. Mini bar dengan desain yang elegan dan tepat guna merupakan teman terbaik bagi Anda yang menyukai kegiatan ini.

Contoh mini bar untuk menyimpan wine dan jenis minuman beralkohol lainnya / Fred D62

Beberapa desain mini bar memiliki lemari penyimpanan khusus untuk menjaga kualitas minuman yang disimpan. Contohnya saja seperti wine yang perlu disimpan dalam suhu 13 derajat Celcius. Walaupun terkadang tiap brand dari wine memerlukan perlakuan yang berbeda, namun standarnya wine harus disimpan dalam suhu antara -4 hingga 20 derajat Celcius.

Pantry dengan mini bar / Vertebrae / Interior Design Ideas

Terlepas dari fungsi spesifik ini, pemilik rumah dapat menggunakan mini bar di dapur untuk beragam kegiatan lainnya seperti duduk santai dan makan sehari-hari.

Lalu, tips penting apa lagikah yang bisa Anda tiru saat mendesain mini bar di dapur untuk di rumah bergaya modern?

1. Rak penyimpanan pada hanging lamp

Fitur utama yang kerap hadir pada mini bar adalah meja yang tinggi ditemani dengan stool bar. Agar memaksimalkan ruangan yang ada, di bagian atas meja dapat diterapkan lampu gantung yang sekaligus digunakan sebagai rak penyimpanan. Tak hanya itu saja, meja tersebut dapat disambungkan dengan lemari di sampingnya sebagai ruang penyimpanan tambahan.

Minimalist Decor Do

2. Aksen tanaman hijau

Membuat mini bar dengan gaya modern dapat dilakukan dengan menerapkan marble putih pada permukaan meja. Lalu kombinasikan dengan rak gantung di atas meja yang terbuat dari frame metal dengan permukaan kaca atau akrilik. Rasa hangat dapat dihadirkan di mini bar dengan menaruh stool bar dari kayu sembari meletakkan tanaman hijau di rak gantung tersebut.

Denilson Machado / Divulgação

3. Meja terbuat dari kayu solid

Bagi yang turut melakukan kegiatan makan di mini bar miliknya, permukaan meja terbuat dari kayu solid dapat menjadi pilihan. Dikarenakan kayu dikenal sebagai material yang anti noda sekaligus anti gores.

Meirelespavan

4. Meja tersambung dengan island di dapur

Meja mini bar dapat disambungkan dengan island yang berada di tengah dapur. Dengan demikian meja ini juga dapat digunakan sebagai area makan bagi yang menyukai nuansa kasual. Selain itu, dengan cara ini tetap dapat memisahkan area persiapan makanan dengan dining table.

Valcucine / CASA Indonesia

Baca juga, Solusi Rumah Kecil: Desain Ruang Makan & Dapur Jadi 1

5. Meja seolah tergantung

Untuk yang memiliki apartemen tipe studio yang terdiri dari satu ruang besar, meja makan dapat Anda gabungkan dengan pantry. Dikarenakan hanya dipergunakan oleh satu sampai dua orang saja, Anda dapat menambahkan meja yang seolah menggantung dari meja pantry sepanjang 60 - 75 sentimeter. Dengan demikian memberikan ruang leluasa untuk kaki saat duduk di stool bar.

Andrey Karasev

6. Sentuhan gaya industrial

Tinggal di lahan terbatas ataupun apartemen membuat pemilik rumah memilih untuk menghindari ruangan yang terkesan tertutup maupun terlalu banyak partisi. Salah satu cara menciptakan mini bar untuk di rumah seperti ini adalah dengan menerapkan meja tinggi berwarna putih. Lalu, terapkan lampu gantung bergaya industrial yang terbuat dari kumpulan garis di atas meja agar ruang tetap terasa lega sembari menambah suasana hangat di mini bar ini.

Minimaliving / CASA Indonesia

7. Gaya modern bermuansa feminim

Area mini bar dengan mudah dapat memancarkan kesan feminim melalui penerapan marble putih pada meja sembari dipadukan dengan panel dinding dari kayu. Stool bar berwarna merah muda yang memancarkan kilat cahaya pada permukaan metalnya, semakin melengkapi paras feminim pada mini bar.

Burkolo / Metadeo

8. Papan pengganti kaki meja

Ciptakan meja makan tambahan di apartemen tipe studio dengan membuat meja dari papan serta diberi finishing permukaan kayu agar selaras dengan pantry dan lemari di dapur. Dikarenakan papa meja yang tidak terlalu tebal maka perlu ditambahkan papan kaki di bawahnya sebagai penompang untuk meja,

Andrey Karasev

9. Corak hangat berkat warna beige

Padanan yang mudah ditiru untuk membuat area mini bar berkesan hangat adalah menggabungkan kabinet built-in berwarna beige dengan marble yang memiliki garis guratan warna coklat. Selaras dengan inspirasi desain seperti ini adalah lampu gantung terbuat dari tembaga serta stool bar tanpa sandaran.

Baca juga, 25 Desain Dapur Cantik yang Bisa Anda Tiru dengan Mudah

10. Stool bar berwarna cerah

Walaupun berukuran kecil atau cukup untuk satu orang saja, namun Anda bisa menyuntikkan suasana ceria pada mini bar. Caranya adalah memadukan satu stool bar berwarna neon atau cerah guna selaras dengan backsplash penuh warna di pantry.

Futurian 

11. Desain modern bergaya maskulin

Mini bar di dapur terlihat bergaya maskulin saat menghadirkan permukaan kayu dengan warna coklat tua. Tambahkan kulkas khusus menyimpan wine yang bersambungan dengan meja untuk memudahkan jangkauan saat ingin meminumnya. Wine ini disarankan untuk disusun horizontal agar cork penutup botol wine terus basah dan menjaga kualitas wine di dalamnya. Sematkan pengait di panel gantung yang ada di atas meja, untuk menyusun gelas-gelas favorit Anda dengan cara digantung terbalik seolah menghadirkan kembali suasana bar di dalam rumah.

Inspo Interior Design

Foto teaser: Karya Davis Architects