Apakah Anda mulai mendengar istilah KonMari? Apakah itu atau siapakah dia? Marie Kondo, atau lebih dikenal dengan KonMari, adalah wanita asal Jepang yang mengembangkan sebuah metode merapihkan rumah.
Berkat metode yang praktis dan mudah diaplikasikan, Marie Kondo dijuluki “the tidiest woman in the world” dan seorang ahli organizing dan decluterring terkenal hingga ke seluruh dunia.
Namanya sudah masuk dalam beberapa media lokal, maupun internasional. Sebut saja Time Magazine, The New York Times, The Wall Street Journal, Vogue Magazines, The Ellen Show dan masih banyak lagi.
Namanya sudah terkenal sejak tahun 2015, namun kini kembali booming. Kenapa? Simak fakta uniknya yang telah dirangkum oleh CASA Indonesia.
Dalam cara-caranya membereskan rumah, Kondo terpengaruh oleh Shintoism (aliran kepercayaan masyarakat asli Jepang). Kondo beranggapan bahwa di dalam Shintoism dan kuilnya, kerapihan dan kebersihan berhubungan dengan penanaman mental dan pelatihan spiritual. Kondo selalu meyakinkan orang-orang untuk menjadikan rumah mereka layaknya tempat ibadah, yang menjadi kekuatan bagi penghuninya. Melalui metodenya yang terkenal dengan KonMarie Method, Kondo memberikan tips merapihkan berbagai hal, mulai dari pakaian, buku, dokumen, dan perabotan lainnya, termasuk area dapur, kamar mandi, juga garasi.
Terkenal akan kepiawaiannya dalam merapikan rumah, namanya kini bukan lagi sekadar nama. Namanya menjadi sebuah kata kerja yaitu KonMari method.
Uniknya, dari beberapa sumber mengatakan bahwa umumnya orang Amerika tidak suka diatur atau dikritik. Namun Marie mampu menggerakan hati masyarakat Amerika untuk mengikuti caranya mengatur rumah.
Buku juga menjadi salah satu karier terbaiknya. Marie menulis beberapa buku yang termasuk dalam best-seller, bukunya yang berjudul The Life-Changing Magic of Tidying Up: The Japanese Art of Decluttering and Organizing telah terjual lebih dari 5 juta kopi di seluruh dunia.
Bukunya mengajarkan orang untuk merapihkan rumah dengan pendekatan yang berbeda, yang dapat menambah kebahagiaan.
Bukunya kini telah terjual lebih dari 5 juta kopi di seluruh dunia, bahkan pernah masuk dalam #1 The New York Times Best Sellers dan Amazon’s Best Book of 2014 in Crafts, Home & Garden.
Dikutip dari The New Yorker, saat berbelanja di Anthropologie, Rockefeller Center, Marie Kondo mengatakan dia tidak menyukai celana karena beberapa tahun lalu celana berhenti membawa kebahagiaan untuknya.
Hampir setiap penampilannya, Marie Condo selalu menggunakan busana putih berpadu dengan rok cantik yang juga menjadi ciri khas berpakaiannya.
Di Jepang sendiri, kehadiran Marie Kondo di area publik seakan menjadi magnet bagi para penggemar. Karena antusias masyarakat Jepang yang tinggi terhadap dirinya, Marie Kondo sempat kesulitan ketika menaiki subway.
Marie Kondo juga sempat masuk dalam list The 100 Most Influential People versi Time Magazine tahun 2015. Dua kutipan yang kerap dijadikan panduan adalah "Discard first, store later,” dan “Make tidying a special event, not a daily chore.”
Ingin tahu bagaimana proses bagaimana Marie Kondo merapihkan rumah? Mulai 1 Januari 2019 ini, Marie Kondo sudah dapat Anda temui di Netflix. Di setiap episodenya, Kondo akan memasuki rumah sebuah keluarga dan mengajarkan metodenya ke pemilik rumah. Dengan hadirnya Kondo di Netflix, anda dapat lebih mudah menemukan tips-tips berguna dalam merapihkan rumah.