Mobil listrik dan mobil nirawak adalah topik terhangat yang kini sedang dikembangkan oleh perusahaan-perusahaan otomotif besar.
Sony, perusahaan elektronik asal Jepang, sepertinya akan ikut andil dalam persaingan tersebut melalui kehadiran Sony Vision-S.
Sony memang bukan pemain baru dalam bidang otomotif. Perusahaan seperti Toyota melalui Lexus menggunakan sensor gambar CMOS Sony untuk fitur rem-otomatis.
Baca juga: Bugatti dan Hermes Merancang Mobil untuk Pertama Kali
Sony Vision-S hadir dengan fitur layar yang memanjang pada dashboard. Layar tersebut bisa digunakan untuk memutar musik, bermain games, hingga menonton TV.
Mobil ini juga dilengkapi dengan koneksi 5G untuk memastikan semuanya tampil tanpa hambatan. Terdapat juga headrest mounted screen yang bisa dinikmati dari kursi penumpang.
Berkat sistem “360 Reality Audio” Sony yang hadir dari all-around speaker, pengendara bisa merasakan suasana imersif di dalam kabin.
Baca juga: Rumah ini Cocok untuk Kolektor Mobil dan Pecinta Musik
Untuk dapurpacunya, Sony Vision-S menggunakan dua mesin bertenaga 200KW untuk menggerakan empat roda sekaligus. Mobil ini bisa melaju dari 0 hingga 99,7kpj hanya dalam tempo 4,8 detik.
Mobil yang pertama kali diperkenalkan di CES ini memang langsung menarik perhatian peserta yang hadir. Sayangnya, belum ada informasi lebih lanjut mengenai rencana produksi massal dari pihak Sony.