Pada 11 Desember 2022 telah berlangsungnya resepsi pernikahan Kaesang dan Erina di Pura Mangkunegaran. Jokowi menjelaskan alasan tidak menggunakan gedung milik keluarga, yaitu Graha Saba Buana karena sudah full book. Pura Mangkunegaran bukan hanya sebagai pura terbesar di Indonesia, namun di dalamnya juga terdapat ornamen dan makna filosofis.
Dari pemilihan warna dan ukiran langit-langit Pendopo Ageng Pura Mangkunegaran ada makna tersendiri. Untuk lebih lanjut, simak ulasan berikut ini dari AlaCASA!
Interior Pura Mangkunegaran didominasi dengan warna kuning dan hijau. Makna kuning dan hijau adalah warna pari anom atau warna khas keluarga Mangkunegaran.
Langit-langit di dalam pura terbentang Batik Kumudowati yang terbagi menjadi delapan kotak, pada bagian tengahnya memiliki warna dan arti yang berbeda.
Warna kuning memiliki arti mencegah rasa kantuk, biru artinya mencegah musibah, hitam artinya mencegah rasa lapar, dan hijau artinya mencegah frustasi.
Lalu, untuk warna putih artinya mencegah nafsu, oranye artinya mencegah perasaan takut, merah artinya mencegah kejahatan, dan ungu artinya mencegah pikiran jahat.
Pura Mangkunegaran memiliki 108 tiang, dalam filosofisnya diartikan angka 1, 0, dan 8 jika dijumlahkan menghasilkan angka sembilan. Angka sembilan adalah angka terbesar bagi orang Jawa. dan juga sembilan melambangkan jumlah lubang pada tubuh manusia, dimana semuanya harus dijaga.
Pura Mangkunegaran memiliki empat soko guru, atau tiang utama, yang terletak di tengah bangunan. Keempat tiang utama ini terbuat dari satu pohon yang diambil dari hutan Donoloyo di Wonogiri, Jawa Tengah. Filosofis empat tiang utama ini melambangkan unsur yang mendukung kehidupan manusia, yaitu tanah, air, api, dan udara.
Kaesang dan Erina menjadi pengantin pertama diluar kerabat mangkunegaran yang gelar acara pernikahan di dalam Pura Mangkunegara. Renovasi dalam mempersiapkan resepsi ini meliputi taman hingga interior lampu. Nantinya, wajah baru dari hasil renovasi juga akan dibuka untuk umum sebagai pusat budaya nasional
Revitalisasi Taman Pracima Pura Mangkunegaran memakai arsitektur jawa dan eropa