Anda tentu percaya bahwa rumah harus merepresentasikan kepribadian pemiliknya. Tak hanya kamar tidur atau ruang kerja, taman pun bisa dibuat sesuai dengan karakter dan kebutuhan sang pemilik. Apakah Anda seorang extrovert yang senang menyendiri sembari melamun di taman? CASA Indonesia memberikan inspirasi desain taman yang cocok untuk Anda.
Jangan khawatir, karena masih ada 9 inspirasi desain taman lainnya yang mungkin sesuai untuk Anda, mulai dari yang perfeksionis, malas berkebun tapi tetap ingin punya taman hijau, hingga yang senang sarapan di taman terbuka.
Berikut ini 10 taman mungil dan minimalis sesuai karakter Anda yang bisa membuat semakin betah di rumah.
Ruang komunal di rumah dapat tercipta dengan meletakkan area teras berdekatan dengan dapur kering. Selain itu, kehadiran taman kering di teras ini dapat membantu meningkatkan pancaran matahari ke bagian dalam rumah. Terutama untuk hunian yang memiliki area taman tertutup karena bersinggungan langsung dengan dinding rumah tetangga.
Buat suasana semakin cozy bagi tamu dan keluarga dengan menerapkan batu alam pada lantai, rangkaian furnitur terbuat dari metal, dan rentetan tanaman hijau berdaun besar.
Keberadaan tanaman di bagian depan rumah seperti teras tidak hanya membawa keindahan bagi hunian, namun juga membawa manfaat seperti udara yang lebih bersih serta segar. Agar terlihat rapi, gunakan celah di bangku taman sebagai medium tanam. Pilihlah tanaman dengan akar tunggang yang tidak bercabang, seperti pohon kamboja, jambu, serta dandelion agar tidak merusak struktur bangunan.
Salah satu peran teras adalah sebagai transisi antara area outdoor dan indoor. Lebih dari fungsi tersebut, teras kerap dijadikan sebagai ruang menerima tamu yang kasual berkat kehadiran meja bar di area ini. Bangun suasana menyegarkan dan rapi melalui taman yang dihiasi bebatuan kecil dan tanaman berpot di sekeliling teras.
Baca juga, 17 Trik Menghadirkan Taman Indoor Pada Rumah
Tidak hanya dari segi bangunan, gaya minimalis bisa diaplikasikan dimana saja termasuk bagian teras rumah. Agar material parket pada teras rumah tetap terjaga kualitasnya dan tidak cepat rusak berikan jarak 18 sampai 20cm dari permukaan tanah.
Jika kamar mandi outdoor terasa ekstrem bagi Anda, tidak ada salahnya mencoba membuat taman di dalam kamar mandi. Sediakan lahan sebagai media tanam di pinggir kamar mandi Anda, jangan lupa untuk memberikan akses cahaya agar tanaman Anda tetap sehat.
Anda juga bisa menggunakan pintu kaca sebagai pembatas antara ruang bathtub dengan shower. Hal tersebut diperlukan agar privasi Anda tetap terjaga.
Baca juga, 12 inspirasi taman rumah minimalis di lahan kecil
Selayaknya kusen jendela, desain pintu depan minimalis bisa dibuat dengan model serupa. Gunakan tempered glass dengan ketebalan 1cm agar pintu lebih mantap dan aman. Semakin tebal berarti semakin aman dan berat, namun ingat harganya pun turut meningkat.
Untuk memiliki pintu yang bersih, jangan lupa untuk selalu membersihkannya dari kedua sisi dengan spons atau kain bebas serat lalu dilap dengan pembersih kaca yang lembab.
Baca juga, 10 Inspirasi Desain Teras Rumah Minimalis yang Teduh
Hadirkan sofa berbentuk U yang seakan menggantung di atas taman. Pemilihan antara taman kering atau taman basah di rumah bisa ditentukan dari kebiasaan sang pemilik dan luasan area yang dimiliki. Jika Anda tipe orang yang suka berkebun atau bercocok tanam, taman basah dengan rerumputan bisa menjadi sanctuary area tersendiri.
Menyiram sekaligus “mengajak bicara” tanaman dipercayai bisa menambah asupan oksigen. Jenis taman ini bisa diaplikasikan di area rumah tanpa atap agar air hujan bisa memberikan asupan segar untuk tanaman.
Kaktus dan sukulen memiliki karakter yang unik yakni bentuk yang beragam, warna yang menarik, serta minim perawatan. Kaktus dan sukulen tidak membutuhkan banyak air, serta dapat tumbuh baik pada media tanah maupun pasir. Kemudahan dalam merawat kaktus menjadikannya sebagai salah satu tanaman yang umum dipelihara di dalam ruangan.
Baca juga, Desain Rumah Minimalis Ala Jepang yang Sangat Homey
Berikan tampilan taman kecil dengan konsep desain yang menyerupai interior rumah. Sesuaikan warna-warna furnitur di taman indoor dengan palet senada di dalam rumah. Hindari furnitur yang terlalu banyak, karena taman akan terasa sesak. Akan lebih baik, jika taman dalam rumah juga mendapatkan pencahayaan alami dari void atau jendela.