Tak hanya sebagai tempat menjamu tamu, ruang tamu biasanya juga menjadi tempat berkumpulnya anggota keluarga, atau sekedar tempat bersantai untuk memulihkan diri setelah melewati hari yang panjang. Meskipun Anda mungkin tidak menganggapnya sebagai ruangan yang kotor — karena mungkin Anda membersihkannya secara rutin — tetapi sayangnya, ada beberapa barang di ruang tamu yang lebih kotor dari yang Anda kira. Apa saja? Lihatlah 8 barang ini!
Remot kontrol seringkali menjadi benda di ruang tamu yang luput dari perhatian saat membersihkan rumah. Remote kontrol untuk TV, musik, dan game systems, menjadi benda yang sudah pasti disentuh belasan kali (atau mungkin puluhan kali) dalam sehari. Apakah semua orang di rumah mencuci tangan mereka terlebih dahulu sebelum menyentuhnya? Tentu saja tidak. Remot kontrol menjadi magnet bagi banyak kotoran dan bakteri, yang bisa menginfeksi anggota keluarga di rumah.
Gunakan lap disinfektan yang aman digunakan pada elektronik setiap hari untuk membersihkan remot kontrol —terutama saat ada anggota keluarga yang sedang sakit, agar tidak menularkan ke anggota keluarga lainnya.
Lilin aromaterapi memang dapat memberikan keharuman, memberikan kesan suasana tenang saat dinyalakan, dan memberikan sentuhan dekoratif pada ruang tamu. Namun sayangnya, lilin aromaterapi mudah berdebu jika dibiarkan terbuka– dan ini akan cukup sulit untuk dibersihkan. Lilin aromaterapi biasanya datang dalam kemasan gelas atau jar yang dilengkapi dengan tutup. Setelah digunakan, tutup gelas atau jar lilin agar terhindar dari debu.
Penyedot debu atau vacuum cleaner adalah salah satu alat pembersih penting untuk menjaga ruang tamu Anda bebas dari debu dan kotoran. Tetapi jika dipikir-pikir, ini menjadi salah satu benda yang paling kotor di rumah, karena semua debu dan kotoran akan menempel dan menumpuk. Dan setiap kali Anda menggunakannya, Anda mungkin hanya memindahkan kotoran dari satu benda ke benda yang lainnya.
Coba ingat-ingat kapan terakhir kali Anda membersihkan penyedot debu (vacuum cleaner)? Anda disarankan untuk selalu membersihkan alat-alat pembersih segera setelah menggunakannya.
Untuk alat penyedot debu, keluarkan semua debu dan kotoran dari kantong debu, kemudian rendam kantong debu dengan air sabun atau detergen. Keringkan di mesin cuci atau di bawah sinar matahari. Jangan lupa, bersihkan juga tabung penyedot debu. Barulah alat penyedot debu siap Anda gunakan kembali!
Selain remot kontrol, bantal sofa juga menjadi benda di ruang tamu yang sangat mudah kotor dan menjadi sarang kuman. Bagaimana tidak, hampir semua kegiatan yang dilakukan di ruang tamu, pasti Anda tidak bisa lepas dari bantal, kan, entah saat rebahan, menonton film, atau mengobrol santai. Tumpahan minuman, remahan cemilan, atau kotoran yang berpindah dari tangan inilah yang bisa membuat bantal sofa kotor.
Belum lagi jika Anda memiliki hewan peliharaan, tidak bisa dihindari jika anak bulu Anda menginjak-injak atau bahkan tiduran di atas bantal.
Oleh karena itu, gantilah sarung bantal setiap dua minggu sekali atau ketika sarung bantal sudah kotor. Jemur bantal sofa setiap seminggu sekali, untuk menghindari bau apek dan jamur menempel pada bantal. Kemudian, cucilah bantal sofa menggunakan sabun pembersih setiap satu bulan sekali.
Karpet menjadi barang berikutnya di ruang tamu yang sangat mudah kotor. Karpet menjadi benda yang mungkin puluhan atau ratusan kali diinjak setiap harinya, dan sama seperti bantal sofa, karpet juga sangat sering terkena tumpahan makanan dan minuman. Jika karpet dibiarkan terus kotor, itu bisa berpengaruh buruk terhadap kesehatan anggota keluarga, seperti gatal-gatal atau alergi debu.
Selain menyedot debu pada karpet dengan alat penyedot debu, Anda juga perlu menjemur karpet di bawah sinar matahari setiap seminggu sekali. Mencuci karpet juga perlu dilakukan setidaknya satu bulan sekali agar karpet bersih dan harum.
Apakah di ruang tamu Anda terdapat banyak dekorasi, seperti bunga yang terbuat dari plastik, lampu dekoratif, atau karya seni? Coba Anda perhatikan, dekorasi ruang tamu seperti ini sangat mudah sekali berdebu jika tidak bersihkan secara rutin, yang bisa mengurangi keindahannya. Itu juga bisa mempengaruhi udara di sekitarnya, Gunakan kemoceng dan kain lembap untuk mengangkat debu-debu yang menempel pada dekorasi-dekorasi ruang tamu. Khusus untuk karya seni dalam bentuk lukisan, hindari menyemprotkan pembersih atau air untuk membersihkannya karena dapat merusak gambar. Sebagai gantinya, basahi sedikit kain bersih untuk menyeka bingkai dan kaca— tidak pada gambarnya.
Letaknya yang berada di langit-langit, membuat kipas sering terlewatkan saat membersihkan ruang tamu. Saat Anda menyalakan kipas, debu-debu yang menempel akan menyebar ke seluruh ruangan, yang bisa mengganggu pernapasan. Untuk membersihkannya, lepaskan baling-baling kipas, cuci bersih, keringkan, lalu Anda bisa memasangnya kembali.
Meskipun sekilas, gorden ruang tamu tidak tampak berdebu dan kotor, tetapi jika diperhatikan Anda mungkin akan menemukan tumpukan debu-debu halus dan noda. Maka dari itu, sedot debu yang menempel pada gorden dengan menggunakan alat penyedot debu, dan cuci bersih gorden setidaknya satu bulan sekali. Jangan lupakan, bagian dalam dan luar jendela yang juga perlu untuk dibersihkan.
(Teaser: Photo by Spacejoy on Unsplash)