Semua tentang Korea Selatan kini memang sedang digandrungi oleh banyak orang, mulai dari musiknya, drama dan filmnya, budayanya, hingga makanannya.
Meskipun sudah banyak restoran Korea di Indonesia yang bisa Anda kunjungi untuk mencicipi makanan khas Korea, tapi beberapa masakan ala Korea ini bisa Anda buat sendiri di rumah, lho. Bahkan, makanan-makanan ini terbilang sangat gampang dibuat, jadi cocok banget untuk pilihan menu sahur keluarga yang praktis.
Berikut ini beberapa resep masakan korea yang bisa dibuat sendiri dirumah. Simak!
Mayak eggs, atau Mayak gyeran (gyeran dalam bahasa Korea disebut telur), adalah masakan olahan telur berbumbu yang memiliki cita rasa manis dan gurih. Sesuai namanya, mayak eggs menggunakan telur sebagai bahan utamanya, lalu direbus, kemudian direndam dalam bumbu soy sauce, bawang putih, paprika, dan biji wijen. Ingin membuatnya sendiri di rumah? Berikut bahan dan cara membuatnya;
6 butir telur
8 sendok makan soy sauce
230 ml air
8 sendok makan gula atau corn syrup
1 sendok makan biji wijen
2 sendok teh garam
3 siung bawang putih yang sudah dicincang
3 atau 4 batang daun bawang yang sudah dipotong-potong
1 buah cabai hijau besar (sesuai selera)
1 buah cabai merah besar (sesuai selera)
1. Rebus telur sekitar 6 menit untuk hasil kuning telur yang setengah matang, atau rebus sekitar 8 menit untuk hasil telur yang matang sempurna.
2. Setelah telur matang, pindahkan ke wadah berisi air dingin. Biarkan telur hingga dingin sepenuhnya.
3. Di wadah yang berbeda, campurkan soy sauce, air, dan corn syrup sampai semuanya tercampur rata. Kemudian, tambahkan ??bawang putih cincang, daun bawang yang sudah dipotong-potong, cabai merah dan hijau yang sudah dipotong, dan biji wijen. Aduk sampai semuanya tercampur rata. Terakhir, tambahkan sedikit garam.
4. Kupas kulit telur dengan hati-hati tanpa merusaknya, dan masukkan ke dalam wadah penyimpanan tertutup jika Anda ingin menyimpan hidangan ini.
5. Tuang campuran saus tadi di atas telur, tutup, dan simpan di lemari es minimal 6 jam hingga semalaman sebelum disajikan.
6. Nikmati dengan nasi hangat dan sedikit tambahan minyak wijen diatasnya
7. Masakan ala Korea ini bisa bertahan 5 hingga 7 hari di lemari es!
Gamja jorim adalah menu lauk (banchan) populer di Korea. Dalam bahasa Korea, gamja berarti kentang yang artinya masakan khas Korea ini terbuat dari kentang sebagai bahan utamanya. Gamja jorim memiliki cita rasa manis dan gurih yang membuatnya menjadi lauk yang sempurna untuk nasi panas.
1 Kg baby kentang, boleh kupas atau tidak kupas kulit
2 sendok makan minyak masak
2 sendok makan gula atau sweetened syrup
1/2 sendok makan minyak wijen
1/2 sendok makan biji wijen
5 sendok makan soy sauce
2 sendok makan brown sugar
1. Cuci baby kentang hingga bersih—gunakan scrubber untuk menghilangkan kotoran pada kulitnya jika perlu. Lalu potong baby kentang menjadi dua bagian
2. Panaskan panci rebusan besar di atas api sedang
3. Tambahkan sedikit minyak (1 sendok makan) lalu masukan baby kentang. Setelah itu, tambahkan lagi 1 sendok makan minyak masak
4. Goreng baby kentang dengan api sedang selama kurang lebih 25 menit sambil dibalik sesekali untuk mencegah kentang gosong.
Alternatifnya, Anda bisa memanggang baby kentang dalam oven pada suhu 200 derajat Celcius / 392 derajat Fahrenheit selama 30 menit.
5. Setelah lapisan luar kentang matang dan kecokelatan, tambahkan air, soy sauce, dan brown sugar. Didihkan dengan api sedang (sekitar 2 menit). Saat saus di panci sudah berkurang, kecilkan api, lalu tambahkan sweetened syrup, minyak wijen, dan biji wijen.
6. Aduk perlahan sampai saus mengental (masak sekitar 15 menit), dan pastikan saus sudah melapisi keseluruhan permukaan baby kentang sepenuhnya.
7. Sekarang, gamja jorim sudah matang dan siap dinikmati bersama nasi panas!
Masakan ala Korea ini bisa tahan selama 3 hingga 4 hari jika disimpan di dalam kulkas dengan wadah penyimpanan tertutup.
Kimchi jeon, atau panekuk kimchi, adalah masakan Korea yang paling mudah dan cepat untuk dibuat. Makanan ini memiliki cita rasa sedikit pedas, manis, asam, dan gurih asin. Ini bukan hanya makanan ringan yang enak, tetapi juga lauk yang cocok dimakan bersama nasi hangat.
250 gram kimchi yang sudah matang, atau sudah terfermentasi dengan baik, potong kecil-kecil
3 batang daun bawang, potong-potong
1/2 sendok teh gula
120 gram tepung bakwan atau tepung khusus panekuk
100 ml air
Bubuk cabai secukupnya (sesuai selera)
4 sendok makan minyak sayur
1. Campurkan kimchi, daun bawang, gula, tepung, bubuk cabai, dan air dalam mangkuk, lalu aduk hingga merata.
2. Panaskan wajan anti lengket berukuran sedang di atas api sedang
3. Tambahkan 2 sendok makan minyak sayur dan lapisi pada wajan hingga rata
4. Tuang adonan ke dalam panci dan ratakan ke keseluruhan wajan membentuk lingkaran besar
5. Masak sampai bagian bawah berwarna cokelat keemasan dan garing, sekitar 3 hingga 5 menit
6. Balik kimchi jeon secara hati-hati untuk mematangkan sisi satunya
7. Angkat kimchi jeon, lalu sajikan bersama dengan nasi hangat
Anda bisa mengganti kimchi dengan bahan utama lainnya, seperti kentang yang diparut, daun bawang, seafood, tahu, atau daging.
Galbi jjim adalah makanan populer khas Korea Selatan yang terbuat dari potongan daging iga pendek. Rasanya yang asin, manis, dan pedas, akan terasa sangat sempurna jika dimakan bersama nasi hangat.
1,5 Kg potongan daging iga pendek
125 ml air
2 buah wortel, potong menjadi potongan berukuran sedang
170 gram apel merah, buang bijinya dan cincang
60 gram bawang bombay, kupas dan cincang
6 sendok makan soy sauce
2 sendok makan madu
1 sendok makan bawang putih cincang
1 sendok teh minyak wijen
Lada hitam utuh secukupnya
1. Rendam iga sapi dalam air dingin selama 10 hingga 20 menit. Ini untuk mengeluarkan cairan merah (yang terlihat seperti darah) dari daging. Ganti air beberapa kali sampai air bersih tidak ada lagi cairan merah.
2. Haluskan bahan saus dalam mixer atau food processor. Sisihkan dalam wadah terpisah.
3. Dalam panci besar, didihkan air, lalu rebus iga selama 6 hingga 8 menit dengan api sedang. Setelah itu, kuras airnya dan bilas rebusan iga dengan air dingin yang mengalir. Potong kelebihan lemak yang terlihat jelas dari tulang rusuk.
4. Masukan rebusan iga tadi ke dalam pot oven Belanda (dutch oven) dan tuangkan air sekitar setengah atau satu gelas.
5. Tambahkan 2/3 campuran saus tadi. Rebus dengan api sedang selama sekitar 30 menit, tutup. Sesekali aduk iga di dalam panci.
6. Setelah 30 menit, kecilkan api ke rendah dan terus didihkan selama sekitar 10 menit, tutup.
7. Tambahkan wortel dan saus yang masih tersisa. Terus didihkan dengan api sedang ke rendah selama sekitar 20 menit lagi, tutup.
8. Periksa keempukkan daging. Jika dirasa masih belum empuk, terus didihkan dengan api sedang sampai mendapatkan tingkan keempukkan daging yang diinginkan—sekitar 1 jam lagi.
9. Sekarang, galbi jjim sudah matang sepenuhnya dan siap untuk dinikmati!
Dakdoritang, atau disebut juga dakbokkeumtang dan dakmaeunjjim, adalaha makanan Korea yang terdiri dari ayam dan kentang yang dimasak dengan saus pedas khas Korea. Dakdoritang memiliki rasa yang sangat lezat, terutama saat dimakan bersama nasi hangat. Cocok banget untuk menu sahur keluarga yang mengenyangkan.
1 Kg ayam, bisa pakai hanya potongan paha saja
250 ml air
450 gram kentang atau sekitar 2 buah kentang berukuran sedang besar, potong-potong menjadi potongan sedang
150 gram atau sekitar 1 buah wortel berukuran sedang, potong-potong menjadi potongan sedang
1 bawang bombay, potong kecil-kecil
1 batang daun bawang, iris kecil
1 sendok teh biji wijen
3 sendok makan gochujang (pasta cabai Korea)
2 sendok makan bubuk cabai
2 sendok makan soy sauce
1 sendok makan gula pasir
1 sendok teh jahe cincang
Sedikit taburan lada hitam
1. Pada api sedang-tinggi, rebus air (sekitar 5 sampai 6 gelas) dalam panci berukuran sedang. Setelah mendidih, rebus ayam selama 1 menit. Lalu pisahkan air kaldu dan ayam—air kaldu jangan langsung dibuang.
2. Dalam wadah, campurkan semua bahan-bahan saus
3. Dalam panci terpisah, masukkan ayam, saus, dan air. Rebus dengan api sedang-tinggi selama sekitar 10 menit, tutup.
4. Tambahkan kentang, wortel, dan daun bawang, lalu rebus selama 7 menit lagi, tutup. Kecilkan api menjadi sedang dan aduk agar saus tercampur merata
5. Jika ayam, kentang, dan wortel sudah empuk dan matang, matikan kompor dan pindahkan dakdoritang ke dalam piring saji.
6. Terakhir, hiasi dengan daun bawang dan biji wijen di atasnya.
7. Dakdoritang siap dinikmati bersama nasi panas.
Pada dasarnya, gyeran mari adalah telur dadar gulung ala Korea. Ini adalah makanan Korea yang bisa Anda buat sendiri di rumah, yang cocok sebagai menu sahur praktis.
3 telur ayam (atau gunakan 5 telur ayam untuk gyeran mari yang lebih tebal)
1 atau 1,5 batang daun bawang
1 atau 2 buah wortel
Garam secukupnya
Lada hitam secukupnya
1 sendok teh minyak sayur untuk menggoreng
1. Potong kecil-kecil daun bawang dan wortel.
2. Pecahkan dan kocok telur, dalam mangkuk dengan sendok, garpu, atau sepasang sumpit, sampai kuning telur dan putihnya tercampur rata. Lalu, tambahkan sedikit garam dan lada hitam. Aduk rata.
3. Masukkan daun bawang dan wortel yang sudah dipotong-potong tadi. Aduk rata.
4. Tambahkan satu sendok teh minyak sayur ke dalam wajan anti lengket ukuran sedang dan ratakan.
5. Setelah wajan cukup panas, tuangkan adonan 1/2 adonan telur ke dalam wajan. Ratakan adonan telur ke seluruh wajan. Biarkan bagian bawah telur matang tetapi bagian atasnya setengah matang.
6. Dengan menggunakan spatula, angkat salah satu ujung telur, ambil sekitar 1-1,5 sentimeter dan lipat menggulung sampai ke ujung telur satunya (sisakan sedikit bagian ujungnya)
7. Tuangkan kembali setengah adonan telur yang tersisa di bagian ujung telur yang sebelumnya belum tergulung. Lipat gulung lagi.
8. Setelah itu, angkat gyeran mari dari wajan dan biarkan dingin selama sekitar 5 menit. Iris gyeran mari menjadi potongan-potongan berukuran 1 atau 2 sentimeter.
Teaser photo by drivemehungry.com