Tepat berlokasi di lantai dasar mal PIK Avenue, Union Brasserie & Bakery memikat animo masyarakat kawasan utara kota Jakarta.
Karakter kawasan utara yang identik dengan gudangnya variasi kuliner ini sekaligus warganya menjadi magnet tersendiri bagi Union.
Budaya dalam mengapresiasi hidangan juga melekat pada karakter warga kawasan utara. Keberanian dalam mencoba berbagai variasi makanan juga menunjukkan bahwa pasar di Jakarta Utara sangat berkembang pesat.
Lokasi yang berdekatan dengan perumahan dan sekolah ini menjadikan Union Brasserie & Bakery PIK Avenue memiliki karakter konsumen yang lebih luas lagi.
Jika karakter konsumen dua outlet Union sebelumnya di kawasan selatan dan pusat identik dengan karyawan perkantoran, di PIK Avenue cukup berbeda.
Keberanian pasar utara seakan bersinergi dengan inovasi-inovasi yang disajikan khusus di Union Basserie & Bakery PIK Avenue ini.
Seperti halnya di waktu antara brunch dan makan siang, beberapa pengunjung sudah duduk dan memesan Ube Velvet Cake.
Ya, kue dengan purple yam sebagai bintang utamanya ini seperti identitas utama Union PIK Avenue. Ube Velvet juga menarik minat para foodies untuk beranjak ke utara demi sepotong kue yang hanya disajikan di outlet PIK Avenue.
Tak hanya karena rasa ubi yang akrab di lidah orang Indonesia, tampilannya yang serba ungu tentunya menjadi daya pikat utama kreasi pastry chef Karen Carlotta ini.
Di tengah suasana interior american vintage, area bar juga menjadi salah satu signature outlet keempat Union ini. Lemari kayu dengan pintu kaca geser menjadi gantinya rak untuk botol-botol minuman seperti di outlets sebelumnya.
Ilustrasi suasana pesta dan figur-figur vintage yang dibingkai dan disusun di salah satu dinding juga menjadi ciri khasnya.
Tak hanya Ube Velvet Cake, deretan menu lainnya mulai dari kategori minuman, pasta, hingga main course juga kedatangan primadonanya masing-masing yang hanya disajikan di sini.
Sebut saja Nasi Babi Garing yang sangat mendapat apresiasi pengunjung. Sederhana saja, kreasi ini hadir sebagai respon dari karakter sebagaian besar foodies yang datang ke kawasan utara Jakarta dalam menu daging babi.
Demam kopi susu juga ditanggapi Union dengan mendatangkan dua menu kopi andalannyal. Sentuhan gula melaka menjadi ciri khas racikan Kopi Susu Lokal.
Sementara itu, rasa jagung yang manis dan khas pada Corn Latte hadir berkat campuran tepat corn puree.
(Foto: Dok. Harper's Bazaar Indonesia, Hary Subastian)