Hujan yang turun dengan tidak tentu membuat teras hunian Anda sering basah akibat tempias.
Terlebih jika teras Anda bersebelahan dengan taman, air yang tempias menjadi kotor dan membuat penampilan teras Anda terlihat kurang terawat.
Mengingat hujan masih akan turun setidaknya sampai akhir Maret, berikut tips melindungi teras dari tempias air hujan ala CASA Indonesia.
Agar teras tidak kotor setiap kali hujan, gunakan kanopi agar air hujan tidak langsung mengenai teras. Kanopi juga bisa dipakai untuk melindungi teras dari sinar matahari berlebih.
Baca juga: 5 Furnitur Outdoor yang Tetap Cantik di Musim Hujan
Agar lebih terlidung dari tempias, tambahkan panjang kanopi setidaknya 2-3 meter dari ujung teras dengan sudut kemiringan bawah sekitar 45 derajat agar air yang turun tidak mengenai teras.
Menggunakan atap saja sebenarnya belum cukup. Air yang menetes di atap dalam waktu lama bisa membuat rangka atau kaki-kaki kanopi berkarat atau lapuk.
Siasatnya adalah mengaplikasikan jalur air di pinggir-pinggir atap atau menggunakan talang air yang langsung terhubung ke selokan, sehingga tidak ada lagi air yang menetes di sembarang tempat.
Outdoor blinds atau yang bisa dikenal sebagai kerai lapisan sejenis tirai dengan material beragam yang bisa digulung.
Kerai selain bisa digunakan untuk menjaga privasi, bisa juga digunakan untuk menghalangi tempiasnya air hujan.
Baca juga: 5 Tips untuk Merawat Furnitur Kayu di Musim Hujan
Untuk kesan natural, Anda bisa menggunakan kerai yang berbahan bambu, namun ada juga kerai modern berbahan katun yang bisa digulung menggunakan mesin.
Jika ingin hunian Anda tampil lebih modern, panel secondary skin bisa digunakan untuk menyelimuti teras Anda.
Panel secondary skin memiliki fungsi yang beraneka, mulai dari melindungi privasi penghuni, meminimalkan cahaya matahari berlebih, hingga menghalangi tempiasnya air hujan.
Namun tidak seperti kerai yang bisa digulung atau dibuka, panel-panel secondary skin biasanya bersifat permanen dan tidak bisa diubah.
Untuk meminimalkan air hujan yang tempias ke teras, aplikasikan rangkaian batu kali di sekitar teras atau hunian.
Rangkaian batu tersebut tidak hanya meredam air hujan yang turun, batu yang melapisi tanah ini juga membuat air yang tempias tidak menjadi kotor.